Footer Social

Advertisment

Batik Sesuai Desain Anda

Proses Pendewasaan, Evolusi For Revenge (2006-2019)


Anak muda zaman sekarang pasti sudah karib sekali dengan unit Rock asal Bandung ini, yap mereka adalah For Revenge

Grup band satu ini memang memiliki kiprah cukup panjang di scane permusikan di tanah air, terutama di genre Rock dan Emo

For Revenge pertama kali mendeklarasikan bandnya pada tahun 2006, grup band ini dibentuk oleh 3 orang pria berasal dari Bandung yakni Abie Nugraha (bass), Hagie Juliandri (gitar) dan Archims Pribadi (drum)

Tidak sampai disitu, tak lama berselang setelah pembentukan, akhirnya For Revenge kedatangan 2 sosok baru lagi yakni Arief Ismail (gitar) dan Boniex (vokal), dua orang ini dinyatakan masuk dan diresmikan keanggotaannya

Formasi Awal For Revenge

Di formasi ini mereka sukses menelurkan satu buah album pertamanya yang diberi judul dengan nama "Fireworks" yang dirilis pada tahun 2010, lagu paling hits di album ini adalah Termentahkan, Rosedown, dan Putih Mata Memerah

Selang 3 tahun kemudian For Revenge kembali dengan album teranyarnya yang bertajuk "Second Chance" yang keluar pada tahun 2013 lalu dengan lagu jagoannya yang berjudul Pulang, Second Chance, The Wall, Fiksi dan The Children

Di album "Second Chance" ini For Revenge makin matang, nama mereka mulai naik daun sejak album ini dirilis, namun naasnya, album terhebat ini harus dibayar mahal dengan keluarnya 2 orang personil yakni Boniex (vokal) dan Abie (gitar)

Boenix 

Boniex dan Abie keluar dari band dikarenakan pilihan yang harus mereka pilih dalam hidup, alasan itu yang dinyatakan oleh For Revenge

Dengan keluarnya Boenix dan Abie, tidak membuat For Revenge patah semangat, hari demi hari mereka lewati dengan semangat baru, mereka tetap berdiri hingga saat ini, hingga karya terbarunya bertajuk "Auristella" Keluar diawal tahun 2019 lalu

Album "Auristella" Dirilis pada tanggal 20 Januari 2019, album ini adalah formula bagi babak baru untuk For Revenge

Di album ketiga ini For Revenge mendedikasian gaya bermusik dengan nuansa berbeda, mereka makin dewasa dengan kehadiran dua sosok baru pengganti Bhoniex dan Abie. Mereka adalah Izha (gitar) dan Simon Simorangkir (vokal)

Setelah album ini usai Ironisnya "Auristella" menjadi karya terakhir bagi Hagie Juliandri yang juga hengkang dari For Revenge beberapa waktu yang lalu

Saat ini anggota yang masih aktif di For Revenge adalah Simon Simorangkir (Vokal), Izha Muhammad (bass), Arief Ismail (Gitar), dan tentunya Archimis (drummer) sebagai satu satunya Founder yang tersisa diband

Mengenai keluar masuknya personil di For band ini, For Revenge mengatakan

"Pada dasarnya kita semua respect atas semua keputusan yang telah teman2 ambil tanpa ada penolakan sedikitpun, karena pada stigma atau point For Revenge sampai saat ini adalah "RESPECT", Respect  apapun yang bisa mebuat hidup atau karir dari teman2 bisa lebih baik jika tidak di For Revenge" ungkap For Revenge
Proses Pendewasaan, Evolusi For Revenge (2006-2019) Proses Pendewasaan, Evolusi For Revenge (2006-2019) Reviewed by Adi Ariadi on January 29, 2019 Rating: 5

No comments:

Advertisement

Powered by Blogger.